Sabtu, 22 Maret 2014

TULISAN 2 - Pemakaian Metode Ilmiah Untuk Menjawab Pertanyaan-Pertanyaan Ilmiah

NAMA                       :           INDAH RESTU ANJANI
NPM                          :           13211571
KELAS                       :           3EA17
MATA KULIAH      :           SOFTSKILL - BAHASA INDONESIA 2

TULISAN 2

PEMAKAIAN METODE ILMIAH UNTUK MENJAWAB PERTANYAAN-PERTANYAAN ILMIAH

Sebelum kita ingin mengetahui tentang pemakaian metode ilmiah untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan ilmiah, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu apa itu metode ilmiah ?
Metode ilmiah yaitu cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Metode ilmiah merupakan proses sistematisk (bertahap) untuk mendapatkan informasi dari fenomena yang diteliti. 

Adapun pengertian dan definisi metode menurut para ahli antara lain :

1.     Rothwell & Kazanas
          Metode adalah cara, pendekatan, atau proses untuk menyampaikan informasi.

2.     Titus
   Metode adalah rangkaian cara dan langkah yang tertib dan terpola untuk menegaskan bidang        keilmuan.

3.     Macquarie
          Metode adalah suatu cara melakukan sesuatu, terutama yang berkenaan dengan rencana                tertentu.

4.     Wiradi
Metode adalah seperangkat langkah (apa yang harus dikerjakan) yang tersusun secara sistematis (urutannya logis).

5.     Almadk (1939)
Metode adalah cara menerapkan prinsip-prinsip logis terhadap penemuan, pengesahan dan penjelasan kebenaran.

6.     Ostle (1975)
Metode adalah pengejaran terhadap sesuatu untuk memperoleh sesuatu interelasi.

7.     Drs. Agus M. Hardjana
Metode adalah cara yang sudah dipikirkan masak-masak dan dilakukan dengan mengikuti langkah-langkah tertentu guna mencapai tujuan yang hendak dicapai.

8.     Hebert Bisno (1969)
Metode adalah teknik-teknik yg digeneralisasikan dgn baik agar dapat diterima atau digunakan secara sama dalam satu disiplin, praktek, atau bidang disiplin dan praktek.

9.     Max Siporin (1975)
Metode adalah sebuah orientasi aktifitas yg mengarah kepada persyaratan tugas-tugas dan tujuan-tujuan nyata.

10.                       Rosdy Ruslan (2003:24)
Metode merupakan kegiatan ilmiah yang berkaitan dengan suatu cara kerja (sistematis) untuk memahami suatu subjek atau objek penelitian, sebagai upaya untuk menemukan jawaban yang dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah dan termasuk keabsahannya.

11.                       Nasir (1988:51)
Metode adalah cara yang digunakan untuk memahami sebuah objek sebagai bahan ilmu yang bersangkutan.

12.                       KlikSaya
Metode adalah cara kerja yang besistem untuk memudahkan pelaksanaan suatu kegiatan guna mencapai tujuan yang ditentukan.

13.                       Arti Kata
Metode adalah cara teratur yang digunakan untuk melaksanakan suatu pekerjaan agar tercapai sesuai dengan yang dikehendaki (http://artikata.com/arti-340805-Metode.html).

14.                       Kamus Bahasa Indonesia
Metode adalah cara kerja yg bersistem untuk memudahkan pelaksanaan suatu kegiatan guna mencapai tujuan yg ditentukan.

15.                       Depatemen Sosial RI
Metode adalah cara teratur yg digunakan utk melaksanakan pekerjaan agar tercapai hasil sesuai dgn yg diharapkan.

Adapun kriteria dalam metode ilmiah, yaitu :
1. Berdasarkan fakta.
2. Bebas dari prasangka (bias).
3. Mengunakan prinsip-prinsip analisis.
4. Menggunakan hipotesis.
5. Menggunakan ukuran objektif.
6. Menggunakan teknik kuantifikasi. 

Rumusan langkah-langkah metode ilmiah yang biasa dilakukan para ilmuwan dalam memecahkan masalah adalah:
a. Observasi
b. Menentukan dan Merumuskan Masalah
c. Merumuskan Hipotesis
d. Merancang Eksperimen
e. Pelaksanaan Eksperimen
f. Pelaporan Penelitian

Langkah-langkah Metode Ilmiah  :
1.     Perumusan masalah
Permasalahan merupakan pertanyaan ilmiah yang harus diselesaikan. Permasalahan dinyatakan dalam pertanyaan terbuka yaitu pertanyaan dengan jawaban berupa suatu pernyataan, bukan jawaban ya atau tidak.

2.     Penyusunan kerangka berfikir
Penyusunan kerangka berfikir dalam pengajuan hpotesis yang merupakan argumentasi yang menjelaskan hubungan yang mungkin terdapat antara berbagai factor yang saling mengkait dan membentuk konstelasi permasalahan kerangka berfikir ini di susun secara rasional berdasarkan permis-premis ilmiah yang telah teruji kebenarannya dengan memperhatikan factor- factor empiris yang relevan dengan permasalahan.

3.     Perumusan hipotesa
Hipotesis merupakan suatu ide atau dugaan sementara tentang penyelesaian masalah yang diajukan dalam proyek ilmiah. Pengujian hipotesa
Eksperimen dirancang dan dilakukan untuk menguji hipotesis yang diajukan. Ada tiga jenis variabel yang perlu diperhatikan pada eksperimen: variabel bebas, variabel terikat, dan variabel kontrol.
Varibel bebas merupakan variabel yang dapat diubah secara bebas. Variabel terikat adalah variabel yang diteliti, yang perubahannya bergantung pada variabel bebas. Variabel kontrol adalah variabel yang selama eksperimen dipertahankan tetap.
Usahakan hanya satu variabel bebas selama eksperimen.

4.     Penarikan kesimpulan
Kesimpulan proyek merupakan ringkasan hasil proyek eksperimen dan pernyataan bagaimana hubungan antara hasil eksperimen dengan hipotesis. Jika hasil eksperimen tidak sesuai dengan hipotesis
·        Jangan ubah hipotesis
·        Jangan abaikan hasil eksperimen
·        Berikan alasan yang masuk akal mengapa tidak sesuai
·        Berikan cara-cara yang mungkin dilakukan selanjutnya untuk menemukan penyebab ketidaksesuaian
·        Bila cukup waktu lakukan eksperimen sekali lagi atau susun ulang eksperimen.

CONTOH PERTANYAAN ILMIAH :
Adakah pengaruh perbedaan pemberian jenis pupuk terhadap pertumbuhan tanaman cabai ?

Jika muncul pertanyaan seperti diatas , maka kita butuh metode ilmiah untuk menjawabnya . Kita tidak bisa asal menjawab “Ada Perbedaan” atau “Tidak Ada Perbedaan” tanpa melakukan pengamatan terlebih dahulu . Inilah fungsi metode ilmiah , agar jawaban yang muncul untuk pertanyaan ilmiah dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,  serta dapat dijadikan ilmu pengetahuan yang baru .

Daftar Pustaka    :

Dewi, Marlina Afrian. (2013). Metodologi Penelitian. Diakses pada Maret 23, 2014,  Dari http://marlinaafriandewi.wordpress.com/2013/05/07/metodologi-penelitian/

Kealaman.(2013).Metode Ilmiah. Diakses pada Maret 23, 2014, Dari http://kealaman.wordpress.com/2012/10/25/metode-ilmiah/

Zulfikar, Dedi.(2010). Metode Ilmiah. Diakses pada Maret 23, 2014, Dari http://deadie13.wordpress.com/2010/06/07/metode-ilmiah/

Kurniawan, Dedi. (2013) . Pengertian dan Definisi Metode, Penelitian dan Metode Penelitian. Diakses pada Maret 23, 2014, Dari http://dedikurniawanstmikpringsewu.wordpress.com/2013/07/24/pengertian-dan-definisi-metode-penelitian-dan-metode-penelitian/

Fitriany, Astri Indah. (2014). Pemakaian Metode Ilmiah Dalam Menjawab Pertanyaan-Pertanyaan Ilmiah. Diakses pada Maret 23, 2014, Dari http://astri-indah.blogspot.com/2014/03/pemakaian-metode-ilmiah-dalam-menjawab.html




Tidak ada komentar:

Posting Komentar